Wajar saja jika tidak bisa input double resi karena fitur dropship pun tidak ada di Lazada, selain itu kini Lazada sudah menggunakan fitur Cashless dimana fitur tersebut memudahkan para penjual sehingga tidak perlu lagi membayar layanan kurir secara manual, dan tidak bisa memasukan resi secara manual di Lazada karena pembayaran ongkos kirim sudah langsung terpotong sesuai dengan estimasi ongkir yang ada di orderan calon pembeli.
Lazada telah bekerja sama dengan JNE dan J&T dalam menghadirkan fasilitas cashless untuk para seller agar proses pengiriman barang lebih cepat dan efisien. Fasilitas ini telah menghubungkan antara sistem internal JNE dan J&T dengan Lazada Seller Centre, baik di situs desktop maupun aplikasi. Fasilitas cashless memungkinkan para seller Lazada mengirimkan paket pesanan tanpa harus melakukan pembayaran tunai di gerai JNE dulu. Seller juga tidak perlu memasukkan data pengiriman atau resi secara manual.
Perlu kamu ketahui bahwa selama ini seller Lazada harus secara manual mencetak faktur dan label pengiriman dari Lazada Seller Center. Kemudian seller harus membawa seluruh paket ke gerai JNE atau J&T untuk mencetak resi pengiriman dan membayar tunai ongkos kirim, kemudian kembali lagi ke Lazada Seller Center untuk memasukkan nomor resi secara manual dan mengganti status siap kirim untuk notifikasi akhir ke pembeli. Proses ini tentunya sangat memakan waktu karena seller harus bolak balik, sehingga dipastikan banyak biaya yang keluar.
Namun dengan fasilitas cashless, seller hanya cukup ke Lazada Seller Center untuk mencetak faktur, label pengiriman, dan ganti status ke siap kirim. Setelah itu, mereka tinggal ke gerai JNE atau J&T untuk proses pengirimannya.
Nah itulah sedikit penjelasan singkat mengenai Double Resi dan Dropship di Lazada. Semoga bermanfaat dan semoga membangtu.
